WELCOME TO MY BLOG

HERI PURWANTO

Monday 12 May 2008

STRATEGI PENGEMBANGAN DIGITAL CONVERGENCE


Teknologi sedang tumpul awal dekade ini ……… (David Yove)
Tapi keberadaan digital convergence secara tiba-tiba telah memutar dunia terbalik.

Konsep utamanya termasuk :
  1. Keberadaan Digital convergence , menciptakan produk baru, service dan peluang kolaborasi.
  2. Industri terjun secara horizontal, pemainnya perlu untuk belajar melengkapi satu dengan yang lainnya seperti halnya berkompetisi.
  3. Efek Network menghasilkan keuntungan market yang kuat untuk perusahaan yang dapat berperan besar bagi mereka.


Convergence adalah gagasan dimana sebagai dunia pertunjukan, komputasi dan komunikasi kearah digital, mereka dapat dikombinasikan untuk menghasilkan produk baru yang menggairahkan , service dan peluang bisnis.


Manajer perusahaan berhadapan dengan sejumlah faktor yang kebanyakan eksekutif industri lain tidak, diantaranya :

  1. Human capital, aset perusahaan yang paling berharga keluar setiap hari.
  2. Perusahaan sebagian besar menyandarkan pada komponen dari vendor luar, yang berarti aset komplementer harus diatur dengan cakap, seperti yang terjadi pada microsoft dan intel.
  3. Perusahaan sangat tertantang dengan tingginya biaya tetap dan rendahnya biaya marginal.
  4. Mereka berhadapan dengan efek dari standard dalam mengunci customer dan peningkatan biaya switching.


Kenapa konvergensi?

  1. Faktor utama adalah kemajuan gerakan teknologi pengolah, dimana 1 chip komputer akan mengirim 1 teraflop tenaga pengolah, dan yang paling mutakhir, chip kecepatan tinggi akan berpindah tempat ke dalam alat konsumen dalam jangkauan yang lebih luas.
  2. Munculnya teknologi broadband dalam skala global, yang memungkinkan aplikasi bandwidth secara intensif seperti pada video, untuk membidik dari satu alat ke alat lain dalam satu kedipan mata.
  3. Keberadaan wireless, yang memungkinkan komputer dan alat digital lain untuk mengaksess internet dan jaringan lain dari penambahan jumlah lokasi yang didatangi.


Didalam dunia bisnis, memiliki network yang kuat, akan mampu menjadikan anda sebagai pemenang dan mendapatkan segalanya.


Pemusatan Faktor


Kebanyakan industri tradisional menggunakan kesatuan vertikal, (contoh : intel) yang mengerjakan sendiri R&D, desain, fabrikasi dan distribusi produk dan teknologinya.
Tapi sekarang dalam model horizontal, kompetitor yang lebih kecil, memposisikan diri mereka pada potongan terpisah dari bisnis (seperti Rambus yg menawarkan teknologi Core, Nvidia spesialis di desain, dan TSMC menwarkan servis di fabrikasi) . Model horizontal juga memberikan tantangan pada perusahaan yang membangun produk menggunakan part, teknologi dan servis dari vendor luar. Tantangannya adalah ketika berbagai teknologi disatukan dalam produk dan servis, perusahaan harus memanage, mengembangkan, dan atau menyatukan teknologi diluar kompetensi lapisan tradisional mereka.

No comments: